Tak Suka Dana Darurat, Ini Penjelasan Ellen May

Surabaya baru-baru ini menjadi tuan rumah bagi LPS Financial Festival 2025, sebuah acara penting yang diadakan oleh Lembaga Penjamin Simpanan. Di dalam acara ini, Ellen May, seorang influencer finansial, berbagi wawasan mengenai pentingnya pendidikan keuangan, terutama bagi generasi muda.

Ellen May menekankan bahwa salah satu cara terbaik untuk memperkenalkan anak-anak pada dunia investasi adalah dengan memberikan saham sebagai hadiah ulang tahun. Dia percaya bahwa langkah ini bisa menjadi fondasi yang kuat bagi pemahaman mereka tentang pengelolaan keuangan di masa depan.

Pada sesi “Belajar Saham dari Nol”, Ellen berargumen bahwa istilah dana darurat kurang tepat dan bahkan bisa menghambat cara berpikir orang dalam mengelola keuangan. Menurutnya, fokus seharusnya adalah pada pengumpulan aset untuk menghadapi ketidakpastian hidup.

“Mereka, para konglomerat, tidak hanya berpikir untuk dana cadangan. Mereka terus mengumpulkan aset demi menghadapi kehidupan yang penuh kejutan,” ungkap Ellen di Dyandra Convention Center, pada Rabu (6/8/2025).

Dia juga menyoroti bagaimana masyarakat saat ini hidup dalam kemudahan teknologi. Berbeda dengan generasi sebelumnya yang harus berjuang lebih keras, anak-anak sekarang dengan mudah mengakses makanan dan layanan transportasi melalui aplikasi.

Ellen berpendapat bahwa kenyamanan ini tidak dirasakan oleh orang-orang di masa lalu, sehingga mereka lebih cenderung untuk berinvestasi dan menabung jauh lebih banyak. “Kebijakan atau situasi tak terduga bisa membuat uang menjadi tidak berarti,” tambahnya.

Pentingnya Memahami Investasi Sejak Dini untuk Generasi Muda

Investasi yang dijelaskan oleh Ellen bukan sekadar untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek, melainkan untuk membangun masa depan yang lebih stabil. Dengan memahami investasi, generasi muda dapat menghindari jebakan finansial di kemudian hari.

Menurut Ellen, makanan dan layanan yang mudah diakses membuat anak-anak sekarang sering kali tidak memahami nilai uang. Oleh karena itu, memberikan pendidikan keuangan sejak dini, termasuk konsep investasi, menjadi sangat penting.

Memiliki pemahaman yang baik tentang investasi akan mempersiapkan mereka untuk menghadapi berbagai tantangan keuangan di masa tua. Ini berarti mereka dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana tentang bagaimana menyimpan dan mengelola uang mereka.

Dia juga menekankan bahwa berinvestasi sejak dini bukan hanya soal keuntungan finansial, tetapi juga tentang membangun pola pikir yang tepat. Dengan demikian, mereka dapat belajar untuk menghargai kerja keras dan dedikasi.

Dengan menciptakan kesadaran akan pentingnya investasi, generasi muda diharapkan dapat mengambil langkah-langkah proaktif dalam merencanakan masa depan mereka. Proses ini bukan urusan instan, melainkan membutuhkan waktu dan kesabaran.

Strategi Efektif dalam Mengelola Keuangan

Kunci keberhasilan dalam pengelolaan keuangan terletak pada disiplin dan konsistensi. Ellen merekomendasikan agar semua orang, termasuk anak-anak, terbiasa untuk mencatat pengeluaran dan pendapatan.

Di samping itu, prioritaskan pengeluaran yang benar-benar penting dan hindari pengeluaran impulsif yang dapat menguras dompet. Dengan membiasakan diri mengelola uang dengan bijak, mereka akan lebih siap menghadapi situasi finansial yang tidak terduga di masa depan.

Ellen juga mengingatkan agar jangan hanya bergantung pada satu sumber pendapatan. Mengembangkan berbagai aliran pendapatan dapat menjadi strategi cerdas untuk membangun kekayaan.

Investasi dalam diri sendiri juga menjadi hal yang tak kalah penting. Belajar keterampilan baru dan meningkatkan pendidikan merupakan investasi yang selalu bermanfaat dalam jangka panjang.

Sikap positif terhadap uang dan investasi bisa mengubah cara pandang seseorang terhadap finansial, memicu motivasi untuk belajar lebih banyak tentang pengelolaan keuangan yang lebih baik.

Membangun Mindset Finansial yang Kuat

Peningkatan pemahaman terkait dunia keuangan seharusnya dimulai sedini mungkin. Ellen percaya bahwa dengan membangun mindset finansial yang positif, anak-anak dapat lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.

Melalui pendidikan keuangan, mereka akan belajar bahwa uang adalah alat, bukan tujuan. Hal ini penting untuk memotivasi mereka untuk menggunakan uang secara bijaksana.

Pendidikan yang baik seputar keuangan bisa mengurangi risiko kesalahan dalam pengelolaan uang di masa depan. Kunci keberhasilan adalah mengenali bahwa meskipun investasi bisa berisiko, pengetahuan yang mendalam akan memberikan mereka keunggulan.

Ellen merasa bangga bisa menjadi bagian dari upaya untuk menciptakan generasi yang lebih cerdas dalam hal finansial. Dengan cara ini, penerus bangsa dapat memiliki masa depan yang lebih cerah.

Dengan memberikan akses informasi dan pendidikan keuangan yang baik, kita dapat membantu mereka menjadi pengelola keuangan yang mandiri dan sukses. Hal ini adalah investasi terbaik bagi bangsa dan negara di masa yang akan datang.