Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sedang mempersiapkan acara Naker Inspirational Leadership Award 2025, yang akan dilaksanakan pada 8 Desember 2025, di Balai Kartini, Jakarta. Acara ini merupakan kelanjutan dari Naker Award sebelumnya dan diharapkan akan menarik perhatian banyak pihak, termasuk para pemimpin industri dan peserta dari berbagai sektor.
Sekretaris Jenderal Kemnaker, Cris Kuntadi, mengungkapkan bahwa penghargaan ini memiliki misi penting untuk memperkuat budaya kepemimpinan yang adaptif. Melalui acara ini, diharapkan para pemimpin dapat menyesuaikan strategi dengan perubahan zaman demi meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Dalam pidatonya, Cris menyatakan, “Kepemimpinan menjadi fondasi transformasi ketenagakerjaan. Oleh karena itu, peran pemimpin sangatlah krusial dalam mengarahkan dan memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan secara efektif.” Hal ini pun menunjukkan betapa pentingnya kualitas pemimpin dalam mencapai tujuan bersama.
Pentingnya Penghargaan untuk Mendorong Inovasi dan Kinerja
Proses penilaian dalam Naker Inspirational Leadership Award menggunakan indikator yang objektif dan terukur. Di antara indikator tersebut termasuk inovasi dalam layanan, efektivitas program yang dihasilkan, serta perbaikan tata kelola dalam sejumlah aspek. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
Meski berfokus pada produktivitas dan efektivitas, bukan berarti kritik konstruktif diabaikan. “Kami menilai manfaat langsung bagi pekerja dan publik,” tambah Cris. Ini menjadi basis utama dalam evaluasi, yang tidak hanya berorientasi pada kegiatan administratif semata.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan semangat kompetisi yang sehat antara unit kerja di seluruh instansi. Selain itu, kolaborasi yang diciptakan dapat menghadirkan praktik terbaik yang bisa diterapkan secara luas, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat dan pekerja.
Transformasi Ketenagakerjaan yang Berkelanjutan dan Berorientasi Hasil
Dalam sambutannya, Cris Kuntadi menegaskan bahwa transformasi ketenagakerjaan merupakan proses yang membutuhkan komitmen yang berkelanjutan. “Perubahan tidak dapat dicapai dalam waktu yang singkat, melainkan memerlukan keteladanan dan konsistensi dari seluruh pemimpin,” ujar Cris menekankan pentingnya peran pemimpin dalam proses ini.
Melalui Naker Inspirational Leadership Award, Kemnaker ingin mendorong pimpinan untuk menjadi contoh yang baik dalam mengimplementasikan kebijakan yang mendukung ketenagakerjaan. Hal ini menjadi bagian integral dari mekanisme perbaikan internal yang terus menerus dilakukan oleh kementerian ini.
“Pemimpin yang adaptif dan tidak hanya mengelola, tapi juga memberikan arah, akan menjadi kunci kesuksesan transformasi ini,” pungkasnya. Dengan pendekatan yang baik, diharapkan hasil positif dapat terlihat seiring berjalannya waktu.
Kategori Penghargaan yang Diberikan dalam Acara Naker Inspirational Leadership Award
Dalam acara ini, Kemnaker akan menyerahkan sejumlah trofi dan sertifikat untuk berbagai kategori penghargaan. Di antara kategori tersebut termasuk Penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan, yang mencakup provinsi-provinsi dengan kinerja terbaik dalam pembangunan ketenagakerjaan.
Penghargaan ini juga akan mencakup kategori Produktivitas, di mana 35 Pramakarya dan 9 Pembina Produktivitas akan diberikan penghargaan sesuai dengan sistem manajemen yang ditetapkan. Pemilihan penerima penghargaan didasarkan pada penampilan dan kinerja nyata mereka sepanjang tahun.
Sebagai bagian dari penghargaan, Kemnaker juga akan mengevaluasi efektivitas pengawasan ketenagakerjaan. Tiga provinsi dengan kinerja pengawasan terbaik akan dinyatakan unggul berdasarkan berbagai indikator yang telah ditetapkan sebelumnya.
Di samping itu, penghargaan khusus akan diberikan kepada kawasan industri dengan kepatuhan yang tinggi. Tiga pengelola kawasan dengan tingkat kepatuhan lebih dari 91% akan diakui, menambahkan dimensi penting dalam penerapan standar ketenagakerjaan yang baik.
Keseluruhan penghargaan ini adalah bagian dari upaya untuk mendukung transformasi hubungan industrial dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Kemnaker tidak hanya berkomitmen untuk memberikan penghargaan, tetapi juga untuk melakukan pengembangan sumber daya manusia melalui program reskilling dan upskilling yang berkelanjutan.
Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan akan tercipta iklim kerja yang lebih baik dan berbasis pada nilai-nilai kolaborasi serta inovasi. Transformasi ini bukan hanya untuk kepentingan jangka pendek, tetapi juga demi pencapaian tujuan jangka panjang yang lebih berkelanjutan dalam dunia ketenagakerjaan.













